Ide Dan Cara Kerja Keras Budidaya Cabe Rawit/Merah/Keriting Yang Menguntungkan

Ide Usaha dan Cara Budidaya Cabai Rawit/Merah/Keriting yang Menguntungkan_Harga cabai di Indonesia mahalnya sanggup hingga 100 ribu per kilo gram bahkan lebih mahal dari itu. Ya ya, cabai merupakan salah satu komoditas sayuran yang memiliki harga jual yang sungguh tinggi, sehingga banyak yang membudidayakan cabai dan membuatnya selaku jerih payah untuk tumpuan hidup. Di kelompok penduduk ada 3 jenis cabai yang cukup terkenal serta paling banyak di budidayakan yakni cabai merah, cabai rawit, dan cabai keriting. Karena undangan pasar akan ketiga jenis cabai tersebut cukup tinggi, dan sanggup di bilang sudah seumpama komoditi utama.
Harga cabai di Indonesia mahalnya sanggup hingga  Ide dan Cara Usaha Budidaya Cabai Rawit/Merah/Keriting yang Menguntungkan
Mengingat cabai merupakan salah satu komoditas utama, maka sudah di tetapkan kalau flora ini, berapapun banyaknya akan tetap di serap pasar, jadi tidak ada resiko gagal jual kalau memang kwalitas cabai tersebut bagus. Namun walau sepintas sungguh menggiurkan tetap saja perlu taktik dan kiat agar jerih payah yang di hasilkan sanggup menguntungkan. Sebagai citra dan materi rujukan berikut ini kami bagikan aneka macam kiat seputar bisnis menanam cabe. Silahkan di simak dan mudah-mudahan isu yang kami berikan sanggup bermanfaat.

Memulai Usaha Budidaya Cabai
1. Memilih lokasi yang cocok
Sebelum mengawali bisnis Anda, apalagi dulu tetapkan lokasi yang sempurna untuk pembudidayaan cabai. Lokasi yang sempurna untuk budidaya cabai lazimnya berada pada lahan yang kering/ tegalan/ sawah/ pada demam isu kemarau. Ketinggian lokasi berada pada 0-700 mdpl. Tanah nya mesti berstruktur gembur dan kaya akan materi organic.

Kedalaman lapisan olah sekitar 30-40 cm. pH tanah ideal sekitar 6-7, kalau kurang dari nilai tersbut pastinya perlu dilaksanakan pengapuran. pH yang condong asa, akan beresiko terkena resiko penyakit cendawan Rhizoctonia. Untuk suhu ideal minimal antara 16-32 derajat celcius.

2. Pemilihan bibit cabai 
Sebelum melaksanakan persemaian pada bibit cabai, usahakan untuk memutuskan bibit cabai yang benar benar unggul dan berkualitas. Pilihlah bibt yang tidak emmiliki cacat fisik biar tidak terkena resiko flora cabai tersebut berkembang kerdil. Sebaiknya gunakan bibit cabai yang dihasilkan dari flora Anda sendiri sehingga sanggup terjamin kualitasnya.

Cara nya pun sungguh mudah., Anda cuma perlu memutuskan cabai yang sudah bau tanah dan sehat. Kemudian jemur di bawah terik sinar matahari hingga 7 hari hingga cabai sungguh-sungguh kering. Setelah itu pisahkan antara kulit cabai dengan biji cabai secara perlahan.

3. Persemaian bibit
Sebelumnya buatlah media tanam cabai apalagi dulu dengan menciptakan bedengan disekitar lahan budidaya cabai. Ukuran bedengan memiliki lebar 1-1,5 meter dan panjang bedengan meraih 3-5 meter serta tingginya antara 15-20 cm. Anda pun juga sanggup menciptakan bedengan sesuai dengan keperluan Anda.

Setelah media tanam siap, lalu tebar bibit rawit diatas media semai secara merata. Kemudian tutuplah dengan menggunakan daun pisang dan siram di dikala pagi dan sore hari. Setelah itu biarkan berkembang hingga mulai berkecambah. Setelah mulai berkecambah, bukalah epilog daun pisang tersebut dan siram kembali bibit cabai pada pagi dan sore hari hingga usai bibit meraih 30 hari atau hingga bibit memiliki 4 helai daun dan lalu sanggup dipindahkan ke media tanam.

4. Penanaman cabai
Proses berikutnya yang perlu Anda laksanakan merupakan proses penanaman. Setelah bibit cabai sudah siap, Anda sanggup memindahkan bibit cabai tersebut ke dalam lubang bedengan yang sudah Anda siapkan. Masukkan bibit cabai secara perlahan dan lalu tutup lubang hingga rapat. Usahakan untuk memberi pupuk di setiap lubang penanaman. Jenis-jenis pupuk yang sesuai untuk budidaya cabai antara lain:
  • Pupuk kAndang ayam
  • Urea 
  • KCL
  • TSP-36
  • ZA 560
  • Pupuk susuan
  • NPK 
Setelah itu siram dengan menggunakan air secukupnya. Sebaiknya laksanakan penanaman pada dikala sore hari, hal ini dikarenakan biar bibit yang gres dipindahkan tidak akan layu terkena sinar matahari secara langsung.

5. Pemeliharaan flora cabai
Setelah melaksanakan proses penanaman pastinya Anda juga mesti melanjutkan nya dengan pemeliharaan tanaman. Pemeliharaan flora cabai sanggup dilaksanakan dengan beberapa cara, antara lain:
  • Lakukan penyiraman pada flora cabai dengan berkala setidaknya 2 kali dalam sehari dikala pagi dan sore hari. 
  • Perawatan berikutnya yang perlu Anda laksanakan merupakan proses penyiangan. Lakukan penyiangan pada dikala flora cabai sudah berusia 7 hari sehabis masa tanam. Anda sanggup mulai mencabuti rumput yang berkembang disekitar flora cabai. 
  • Lakukan pemupukan pada flora cabai di saat sudah berusia 30 hari sehabis masa tanam. Pemberian pupuk juga mesti menggunakan porsi yang benar misalnya pupuk urea dengan porsi 200kg/ha, pupuk KCL dengan porsi 150 kg/ha, pupuk TSP dengan porsi 200 kg/ha, dan lainnya. 
  • Jangan lupa untuk melaksanakan perawatan flora cabai dari serangan hama dan penyakit. Meskipun flora cabai kebal kepada penyakit, tetapi tidak menutup kemungkinan flora cabai juga sanggup beresiko terjangkit penyakit. Bila flora cabai Anda sudah terjangkit penyakit, secepatnya atasi dengan menyemprotkan pestisida. Namun kalau kondisi nya suah demikian parah, semestinya pribadi cabut flora cabai dan membakarnya.
6. Proses panen flora cabai
Lakukan proses pemanenan pada dikala yang bertahap. Tanaman cabai rawit sanggup Anda panen pada dikala berumur 3 bulan dan dalam kondisi yang masih hijau ataupun sudah berwarna merah.

Namun untuk flora cabai merah, umur panen cabai sanggup meraih 85-90 hari sehabis masa tanam. Panenlah cabai merah pada kondisi buahnya yang sudah berwarna kurang lebih sekitar 60%. Pemanenan sanggup Anda laksanakan terus menerus setiap 3-5 kali sehari hingga flora tidak menciptakan buah lagi.

Demikian ulasan perihal kesempatan bisnis jerih payah budidaya flora cabai serta bagaimana cara melakukannya. Semoga isu diatas berharga bagi Anda. Selamat mencoba.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel