Peluang Membuka Kerja Keras Sirup Jahe Dan Analisis Bisnis
Rabu, 05 Oktober 2016
Edit
Peluang Membuka Usaha Sirup Jahe - Salah satu olahan jahe yang lain yakni dimasak menjadi sirup. Larutan pekat dan cantik ini banyak dicari oleh orang-orang. Karena sanggup selaku pemanas tubuh di kala ekspresi dominan dingin, menyembukan, kembung, dan masuk angin. Bentuknya cair sehingga mudah larut dalam air. Tanaman jahe sanggup kau mendapatkan materi baku. Potensi kerja keras sirup jahe ini masih terbuka lebar alasannya yakni masih sedikit orang yang memproduksi olahan ini.
Kiat mengawali bisnis
Ada beberapa tips untuk mengawali bisnis sirup jahe ini, antara lain:
- Cobalah menghasilkan sirup jahe ini untuk konsumsi keluarga apalagi dahulu.
- Lakukan perbaikan resep sehabis memperoleh respons positif dari saudara dan tetangga
- Persiapka modal untuk buatan yang lebih banyak.
- Pilihlah materi baku yang telah tua, tidak busuk, dan tidak rusak (terkena jamur atau kerut).
- Perhatikan perbandingan atau komposisi bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan sirup jahe. Kandungan gula mutu 1 minimum 65% dan kandungan gula mutu 2 minimum 55%.
- Buatlah penyusunan rencana bisnis dengan matang.
- Perhitungan poin-poin khusus di bawah ini:
- Menganalisis situsi (pasar, produk, pesaing, dan cara distribusi).
- Menganalisis produk swot (kelemahan, kelebihan, kesempatan, dan hambatan).
- Sasaran penjualan (target penjualan, kemajuan penjualan, dan lain-lain).
- Strategi penjualan berupa catatan penting nilai lebih produk kita dibnding dengan kompetitor.
- Program mengandung tindakan konkret.
- Proyeksi laba-rugi
- Pengawasan dan pengendalian tergolong penilaian saat ada pentimpang.
Rintangan
Rintangan dalam melaksanakan bisnis sirup jahe ini antara lain:
- Proses pencucian. Ketika melaksanakan proses pencucian, jahe mesti sungguh-sungguh higienis alasannya yakni pembersihan yang tidak higienis kokoh juga kepada mutu produk yang dihasilkan.
- Komposisi materi lengkap yang lain mesti seimbang, sempurna, dan pas alasannya yakni komposisi yang tidak tepat sanggup memengaruhi rasa.
Strategi Bisnis
- Pilihlah bungkus botol alasannya yakni lebih praktis.
- Harga yang ditetepkan terjangkau oleh masyarakat.
- Menjaga mutu materi baku alasannya yakni akan kokoh pada rasa sirup.
- Pemasaran sanggup dijalankan lewat media sosial, dari lisan ke mulut, internet, dan media cetak.
Analisis bisnis
Modal awal
2 bejana @ Rp20.000 | Rp40.000 |
Gelas ukur | Rp15.000 |
Timbangan | Rp200.000 |
Panci emali | Rp85.000 |
Mangkuk | Rp5.000 |
Pisau | Rp25.000 |
Parutan | Rp10.000 |
Pengaduk kayu | Rp12.000 |
Kain saring | Rp10.000 |
Corong | Rp7.500 |
Dandang | Rp75.000 |
Alat pemasang tutup | Rp450.000 |
Jumlah | Rp934.500 |
Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp2.000 menggunakan metode penyusutan garis lulur. Biaya penyusutan per tahun atau sama dengan (Rp233.125/12) = Rp19.450 per tahun
Bahan baku per hari
Jahe 6 kg Rp18.000 | Rp108.000 |
Gula pasir 6.5 kg @ Rp12.000 | Rp78.000 |
Kayu cantik 1.25 ons | Rp1.000 |
Sereh 1 kg | Rp4.000 |
Putih telut 3 butir | Rp5.000 |
Garam 0.5 ons | Rp200 |
Jumlah | Rp196.200 |
Bahan penunjang per hari
15 buah botol @630 ml | Rp8.500 |
Bahan bakar/elpiji | Rp3.000 |
Tenaga kerja | Rp29.200 |
30 pc plastik segel | Rp1.500 |
30 lembar label | Rp1.500 |
30 botol beling @ Rp2.000 | Rp60.000 |
Penyusutan alat | Rp650 |
Jumlah | Rp104.350 |
Total pengeluaran ongkos untuk buatan per hari
Rp196.200 + Rp104.350 | Rp300.550 |
Hasil penjualan per bulan
30 botol x @ Rp15.000 x 24 hari | Rp10.800.000 |
Keuntungan bisnis per bulan
Rp10.800.000-(Rp300.550 x 24) | |
Rp3.586.800 | |
Rp10.800.000-Rp7.213.200 |
Perkiraan modal kembali kurang dari 1 bulan